Meneropong Tapal Kuda Lewat Film: Etanan

Njagong Film

Butuh Riset 2 Tahun Pembuatan Film Etanan

Etanan berasal dari kata atau dalam bahasa Jawa artinya timur, merujuk pada Tapal Kuda, atau wong etan, etan (timur) pulau Jawa.

Radit menuturkan bahwa tujuan awal memang skripsi, yang kedua pemikiran konsep, "Melalui film Etanan, kami ingin mengajak penonton untuk berpikir tentang keindahan, budaya, kesenjangan sosial, sekaligus berpikir bagaimana jadinya nanti."

Dalam proses pembuatannya, Radit mengakui ada beberapa tantangan. Beberapa misalnya soal perizinan, tenaga kru, dan harus berkelana sampai ke pelosok-pelosok. Baik proses take sampai proses akhir juga menguras tenaga karena dilakukan pada musim penghujan.

Dalam Njagong Film ini beberapa komentar dan kritik dilontarkan oleh penonton. Beberapa menyatakan gaya penyampaian film ke penonton masih kurang. Sementara banyak yang berpendapat film ini bagus dari segi nilai yang disampaikan, serta mengajak penonton untuk membuka cakrawala.

"Kecewa di menit ke-5, karena durasinya itu-itu aja. Inti film ini tergantung dari perspektif individu, tapi kesannya lebih ke nelongso. Karena ada budaya, peradaban, industri, dan sampah, wisuda, kerja," komentar salah satu penonton.