Lewat Lomba Mewarnai, Gepala Tanamkan Gerakan Cinta Lingkungan sejak Dini

Windra, salah satu founder Gepala menyerahkan piala pemenang. Foto: VisitLumajang/def

Di usianya yang menginjak 15 tahun, Generasi Pecinta Alam Lumajang (Gepala) masih punya komitmen dalam menjaga dan mencintai alam.

Ini terbukti saat organisasi pecinta alam yang sempat vakum ini menggelar Lomba Mewarnai untuk TK/RA di Halaman Stadion Semeru Lumajang, Sabtu 23 November 2019.

Lomba ini sendiri digelar dalam rangka HUT Gepala ke-15, sekaligus memperingati Hari Jadi Lumajang (Harjalu) ke-764.

Sebanyak 133 peserta mengikuti lomba mewarnai ini. Gepala juga menyediakan trophy dan piagam untuk juara, uang pembinaan dan banyak doorprize.

Menariknya, sebagai bentuk perhatian Pemkab Lumajang, pelaksanaan lomba mewarnai ini digelar di tengah pelaksanaan Pasar Rakyat Santri & Gebyar KUMKM di Stadion Semeru Lumajang.

Sebagai bentuk edukasi untuk mencintai lingkungan, media yang harus diwarnai peserta juga menggambarkan anak yang sedang menyapu/membersihkan sampah.

"Kami mengambil tema Sampah Bersih Hati Senang dalam lomba mewarnai ini, agar anak mencintai kebersihan," kata Rilanto Yuda, salah satu founder Gepala.