Desa Model Layak Anak Dirilis di Lumajang, Gesang dan Jokarto jadi Role Model

Dialog Desa Layak Anak di Sumber Takir, Jokarto, Tempeh (14/10). Foto via @diskominfolumajang

Desa Layak Anak Perlu Direplikasi Desa Lain

"Kegiatan pemberdayaan seperti yang dilakukan Mbak Asih di Omah Sinau Gesang perlu direplikasi di tempat lain," imbuhnya.

Dengan berbagai problematika yang terjadi saat ini, Desa Layak Anak menjadi ujung tombak perlindungan anak dalam mewujudkan Kabupaten Lumajang Layak Anak.

"Kita bangun secara bertahap, sehingga kehadiran kita untuk anak-anak akan memberikan dampak terhadap masa depan yang lebih cerah," lanjut Cak Thoriq.

Di momen yang sama, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Perlindungan Perempuan dan Anak, dr. Rosyidah menjelaskan bahwa Desa Layak Anak sebagai upaya meningkatkan kepedulian anak.

Dijelaskan ini merupakan upaya konkret Pemerintah Desa Gesang dan Jokarto, masyarakat dan dunia usaha dalam upaya mewujudkan pembangunan desa yang menjamin hak-hak anak.

"Tujuannya memberikan motivasi kepada desa lain di untuk dapat mereplikasi khususnya dalam mewujudkan perlindungan anak yang akan berkontribusi terhadap indikator Kabupaten Lumajang layak anak," jelasnya.

Sementara itu, Anwar Sholihin, Direktur LPKP Jawa Timur menambahkan, upaya penanggulangan pekerja anak dan permasalahan anak lainnya, nantinya berkontribusi pada pencapaian indikator Kabupaten Layak Anak,