Hijrah itu Mudah, Yang Berat Istiqamah
Hijrah secara definisi dibagi menjadi 2, yakni Hijrah secara harfiah yang berarti berpindah; serta Hijrah secara istilah yang dibedakan lagi menjadi 2 definisi: Hijrah Makani dan Hijrah Maknawi (nilai).
Apa itu Hijrah Makani? Hijrah Makani itu artinya bahwa secara fisik kita berpindah tempat dari tempat yang buruk ke tempat yang lebih baik.
Contohnya hijrahnya Rasulullah bersama para sahabatnya saat itu dari Makkah ke Madinah (Yastrib) karena Makkah saat itu dirasa sudah tidak kondusif untuk menyebarkan dakwah Islam.
Begitu juga sebelumnya ada kisah Nabi Ibrahim yang juga pernah melakukan perjalanan hijrah dari Babilonia menuju Palestina dan kemudian ke Mesir atas perintah dari Allah SWT.
Selanjutnya Hijrah Maknawi (nilai) ini menurut Ibnul Qayyim Al Jauziyah adalah berpindah dari sesuatu yang tidak sesuai dengan tuntunan Allah SWT dan Rasul-Nya menuju yang sesuai dengan tuntunan-Nya.
Momentum hijrah sebenarnya ditandai dengan kisah perjalanan hijrah Muhammad SAW bersama para sahabatnya dari Makkah menuju Madinah.
Rombongan ini melakukan hijrah dengan jarak 450 km yang ditempuh dalam waktu empat hari empat malam lewat perjalanan darat, hijrah ini juga bermuatan nilai.