Masjid Tertua di Lumajang Berusia 1 Abad, Arsitektur Bangunan Kuno Jadi Keunikan

Jejak Sejarah Perkembangan Islam di Lumajang
Seiring berjalan waktu, murid Kyai Usman semakin banyak, sehingga akhirnya dilakukan renovasi pada tahun 1923 hingga 1933 bersama tokoh agama setempat bernama Kyai Suhaemi.
Uniknya, sejak selesai dibangun pada tahun 1933 hingga sekarang, masjid ini tidak pernah dilakukan renovasi.
Selain karena ingin mempertahankan nilai histori masjid ini, pengurus masjid setempat juga mengaku struktur bangunan dan bahan yang digunaan untuk mendirikan masjid ini cukup kokoh sehingga bisa bertahan hingga 114 tahun.
"Hanya direnovasi 2 kali. Setelah itu tidak pernah dilakukan renovasi, karena memang struktur bangunan kokoh. Dan kami ingin tetap menjaga nilai historis dan religi yang ada pada bangunan masjid ini," kata Yoyon Sudarmanto, Seksi Humas Masjid Baitur Rohman.
Ia mengaku hingga saat ini masjid masih aktif digunakan untuk kegiatan keagamaan masyarakat setempat.
"Secara fungsi masih digunakan hingga sekarang. Selain sholat berjamaah, ada juga kegiatan majelis taklim, pembacaan sholawat rutinan dan tadarus kalau ramadhan seperti ini," katanya.
Sementara itu, di sisi belakang masjid ini juga terdapat makam pendiri masjid, mulai dari Kyai Usman, Kyai Suhaemi, Kyai Sujak, dan keluarga lainnya.