Tebar Sedekah Nasi Bungkus Kini Jadi Gerakan Populer di Kalangan Pemuda Lumajang

GMNI Lumajang saat aksi sedekah nasi bungkus untuk tukang becak (05/01) via GMNI

Tak banyak para pelajar yang peduli dengan lingkungan sekitarnya terkadang banyak pelajar yang menghabiskan waktunya untuk cakrukan dan hura-hura. Namun, sebuah organisasi pelajar dan mahasiswa di Kabupaten Lumajang yang tergabung dalam Gerakan Siswa Nasional Indonesia (GSNI) dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Lumajang, bergerak untuk membagikan rezeki anggotanya berupa nasi bungkus kepada para pengemis, glandangan dan tukang becak Jum'at (05/01)

Bertempat di Sekretariat GSNI Lumajang yang berada di Jl. Gajah Mada No. 23 Kelurahan Kepuharjo, Kec. Lumajang, Kab. Lumajang, para anggota GSNI dan GMNI mempersiapkan nasi bungkus untuk dibagikan. Pada aksi ini diikuti kurang lebih 20 peserta dari GSNI dan GMNI Lumajang dengan mengambil rute pembagian mulai Jl. Gajah Mada, Jl. PB. Sudirman, Parman Parman, Alun2 Lumajang, Pasar Senggol, Jl. Ahmad Yani dan Pasar Sukodono.

"Awalnya gerakan Sedekah Nasi Bungkus ini ketika saya dan Irur membeli makan di malam hari, kemudian muncul ide untuk melakukan aksi ini dan kami sampaikan kepada teman-teman GSNI dan Kakak-kakak GMNI Alhamdulillah mereka setuju, untuk aksi kali ini diikuti 20 peserta yang nantinya mengambil rute pembagian nasi bungkus mulai Jl. Gajah Mada, Jl. PB. Sudirman, Parman Parman, Alun2 Lumajang, Pasar Senggol, Jl. Ahmad Yani dan Pasar Sukodono. Terang M. Agil Zawawi Ketua DPC GSNI Lumajang.