Ranu Darungan, Permata Tersembunyi di Kaki Gunung Semeru

Ranu Darungan (Linggo Rekisi) di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Foto: Instagram/elysabethangeliaglory

Orchidarium Anggrek Ranu Linggo Rekisi TN Bromo Tengger Semeru

Orchidarium Ranu Darungan, pusat konservasi anggrek pertama di pegunungan Indonesia, diresmikan pada 2022 sebagai lokasi budidaya dan penelitian anggrek.

Terdapat sekitar 200 jenis burung, termasuk ciung batu siul (Myophonus caeruleus) menambah eksotika Ranu Linggo Rekisi.

Yang tak kalah penting dari danau ini adalah manfaat untuk warga sekitar, berupa sumber air bersih bagi lima dusun diantaranya Dusun Ranu, Tulungagungan, Kalibening, Mulyoarjo, dan Darungan.

Wilayah ini dimanfaatkan secara berkelanjutan oleh masyarakat dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.

Danau ini menjadi destinasi wisata khusus untuk trekking dengan jalur sepanjang 3–4 km yang cocok untuk pengamatan anggrek dan burung.

Untuk menunjang kebutuhan ini juga ada gubuk kamuflase untuk mengamati burung secara dekat tanpa mengganggu habitatnya.

Orchidarium dengan luas 2.800 m², taman anggrek ini menawarkan pengalaman wisata edukasi sekaligus penelitian.