Sharing Session: Strategi Diskominfo Lumajang dan Probolinggo Kelola Media Publik Berkualitas

Radio Suara Lumajang saat kedatangan Diskominfo Probolinggo (17/12). Foto: Diskominfo Lumajang

Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang, Mustaqim, menekankan pentingnya pengelolaan media publik dengan konten yang positif dan mencerdaskan.

Hal ini ia sampaikan dalam Sharing Session Diskominfo Lumajang dengan Diskominfo Probolinggo di Ruang Kresna Diskominfo Lumajang, Selasa 17 Desember 2024.

Sharing Session itu membahas tata kelola Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) di masing-masing wilayah, mencakup program siar, manajemen karyawan, hingga proses perizinan. Salah satu topik penting adalah pengalaman LPPL Radio Suara Lumajang dalam pengurusan izin siaran.

Mustaqim mengungkapkan rasa syukurnya atas kelancaran proses perpanjangan izin, meskipun agak sulit juga. Ia optimis bahwa pengalaman ini dapat menjadi acuan bagi LPPL lain, termasuk Bromo FM di Probolinggo, untuk melewati proses serupa.

"Ke depan harus kita kuatkan lagi, menciptakan media sosial maupun media yang lain seperti Radio Suara Lumajang yang kita kelola. Kalau di Probolinggo melalui Bromo FM, yang lebih positif dan mencerdaskan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Probolinggo, Ulfiningtyas, mengungkapkan bahwa tujuan kunjungan pihaknya ke Lumajang adalah untuk melakukan studi tiru. Mereka ingin mempelajari keberhasilan LPPL Radio Suara Lumajang dalam pengelolaan dan pengembangan radio publik.

"Kunjungan kami bertujuan untuk studi tiru, mengadopsi, dan mengimplementasikan di internal kita. Meskipun ada keterbatasan jangkauan dan personil, kami berharap banyak program yang bisa kami adopsi untuk kami implementasikan di LPPL yang kami kelola," pungkasnya.