Pasinan Dingklik Festival 2018, Bangun Banggakan Bangsa
Mendorong Kreativitas dan Inovasi
Pengunjung tercatat hingga hari ke-3 pelaksanaan ini lebih dari 3000 pengunjung yang sudah hadir mulai dari anggota DPR RI, para pemangku kepentingan hingga berbagai kalangan.
Kegiatan ini selain sebagai ajang promosi potensi kampung meubel juga sebagai sarana silaturahmi, edukasi, pelestarian nilai-nilai kearifan lokal hingga pada penguatan keberagaman.
Pasinan Dingklik Festival juga diharapkan dapat mendorong kreativitas dan inovasi bagi masyarakat Dusun Pasinan dengan mayoritas penduduknya bergelut dibidang pembuatan meubel.
Dingklik diambil dari bahasa Jawa artinya lenggahan atau tempat duduk, bisa berupa kursi atau sofa. Omset dari usaha meubel warga Pasinan ditaksir mencapai miliaran, yang sering dikirim ke kota-kota besar maupun luar pulau Jawa.
"Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Dusun Pasinan, Pemdes Karangbendo, Forkopimka Kec. Tekung, Pemkab Lumajang/Dinas Sosial, seluruh pengunjung, pemerhati serta pihak-pihak yang telah menyukseskan acara ini," ungkap Zainul Arifin dari CIO yang juga panitia acara ini.